MANAJEMEN KARTU KREDIT : Cerdas dan Bijak Dalam Mempergunakannya

Smart Finansial: Antara Kebebasan Finansial dan Investasi Masa Depan


Siapa yang tak mengenal kartu kredit? Kartu kredit adalah kartu yang yang dipergunakan untuk memudahkan bertransaksi, yang memungkinkan kita tidak harus membawa uang tunai saat berbelanja atau melakukan transaksi keuangan.

Dengan adanya kemudahan ini, setiap keinginan untuk berbelanja dapat diakomodasi. Namun dari kemudahan ini akan berubah menjadi bumerang dan mimpi buruk bila pengendalian diri untuk melakukan pembelanjaan yang berlebihan tidak dikendalikan.

Banyak pemegang kartu kredit yang akhirnya terjebak  sehingga akhirnya penghasilannya sebagian besar untuk membayar tagihan kartu kredit.

Tidak ada yang salah dengan adanya kartu kredit, yang menjadi akar permasalahan adalah bagaimana mengatur pembelanjaan dengan mempergunakan kartu kredit ini dan memanage tanggal pembayaran kartu kredit sehingga potensi gagal bayar atau keterlambatan dapat diminimalisir sedini mungkin.

Beberapa orang mungkin berpikir dan menganggap bahwa kartu kredit adalah penghasilan tambahan yang berujung pada kurang bijak dalam mengatur keuangan.

Jangan sampai kita terlena dan mempergunakan kartu kredit tanpa perhitungan, yang akhirnya berujung pada keharusan untuk membayar sejumlah tagihan minimum dan membiarkan utang terus membengkak.

Tips-tips bijak dalam berkartu kredit:

Sebelum anda menggesek kartu kredit untuk bertransaksi, pastikan anda memiliki dana yang cukup untuk membayarnya sebelum jatuh tempo tagihan anda.

 Gunakan rasio bukan nafsu dalam berbelanja menggunakan kartu kredit. Tanyakan kepada diri anda, apakah barang yang anda akan beli benar-benar anda butuhkan.

Ingat bahwa ratio utang anda tidak boleh melebihan 30% dari pendapatan paling besar di keluarga (suami/istri).

Usahakan bayar tagihan kartu kredit sampai lunas atau semaksimal mungkin yang kita mampu.
Jangan hanya nilai minimumnya. Ini adalah untuk mengurangi beban utang kita.

Bayar tagihan kartu kredit tepat waktu dan sebelum jatuh tempo untuk menghindari denda dan bunga yang berjalan.

Sebaiknya kita cermat dalam memilih penerbit kartu kredit  yang dipakai, cermati perubahan pola tingkat suku bunga, dan cermati pula bank-bank yang menawarkan gratis iuran tahunan selama setahun.
Karena yang harus anda cermati adalah iuran-iuran di tahun berikutnya yang harus anda bayarkan.

Jika anda saat ini terbelit dengan utang beberapa kartu kredit dan mengalami kesulitan dalam membayarnya, maka yang harus anda lakukan adalah melakukan pembayaran bertahap:

Sebagai Contoh :
Bank Penerbit
Saldo utang
Suku bunga
Pembayaran minimum
Bank X
800.000
3,30%
80,000
Bank Y
               1.000.000
2,75%
100,000
Bank Z
         2.000.000
2,50%
200,000
Total
         3.800.000

380,000

Misalkan budget untuk membayar utang kartu kredit Rp 700.000
Prioritaskan membayar utang dengan suku bunga tertinggi dulu (BANK X)
Perhitungan pembayaran cicilannya adalah sbb:

Bank Y bunga 2,75% dibayarkan minimum kredit  = Rp 100.000
Bank Z bunga 2,50% dibayarkan minimum kredit  = Rp 200.000
                                                                        Total   = Rp 300.000

Budget untuk Bank X (700.000 - 300.000)            = Rp 400.000
maka setelah 2 bulan, kartu kredit Bank X akan lunas

Selanjutnya:
Bank Z bunga 2,50% dibayarkan minimum kredit = Rp 200.000
Budget untuk Bank Y (700.000 - 200.000)           = Rp 500.000

Begitu seterusnya sampai utang kartu kredit ke 3 yang bunganya paling kecil lunas.
intinya, berilah porsi yang lebih besar kepada utang kartu kredit yang memiliki bunga yang lebih
tinggi.

Sebagai informasi tambahan untuk memilih kartu kredit dengan profil pribadi adalah:

Pilihlah kartu kredit yang memberikan banyak fasilitas gratis.
Misalkan pembayaran tiket pesawat dengan kartu kredit yang otomatis kita dilindungi asuransi jiwa.

Buat yang sering bepergian ke luar negeri, pilihlah kartu kredit keluaran bank asing yang punya cabang di Indonesia, sebaliknya jika kita lebih banyak beraktifitas di dalam negeri, maka pilihlah kartu kredit dengan jaringan yang luas di Indonesia

Jika kita sering mencicil tagihan kartu kredit, maka pilihlah kartu kredit dengan suku bunga yang rendah.
Dan yang terakhir adalah pastikan anda tidak pernah memberikan nomor kartu kredit kepada orang lain.

Karena nomor penting yang ada di depan dan di belakang kartu yang disebut security code bisa disalah gunakan orang untuk berbelanja online lewat internet. Serta waspadai saat melakukan transaksi di supermarket, mall,restoran maupun café.
Lebih baik kita ikuti kemanapun kartu kredit kita dibawa, untuk memastikan mereka tidak mencatat security code kartu kredit kita.
0 Responses

Posting Komentar

Buku Tamu

abcs